Cara Memilih Susu Tinggi Protein untuk Anak

susu tinggi protein

1.000 hari pertama kehidupan merupakan waktu yang penting untuk diperhatikan orang tua. Hal ini dikarenakan anak berada pada masa-masa prima, sehingga pertumbuhan dan perkembangannya perlu dirangsang secara optimal.

Selain semakin tinggi, otak anak-anak juga berkembang pesat di masa keemasan ini. Anak Anda akan terus belajar banyak untuk masa depan.

Selain memberikan stimulasi melalui aktivitas fisik dan kognitif, ibu dan ayah juga perlu memperhatikan asupan gizi anaknya. Salah satunya adalah menggunakan susu sebagai pendamping makanan.

Perhatikan bahwa setiap jenis susu mengandung jumlah yang berbeda. Oleh karena itu, diperlukan perhatian khusus sebelum memutuskan susu mana yang cocok untuk diminum anak. Jangan sampai pilihan susu yang salah menimbulkan efek negatif, seperti masalah pencernaan.

Ada banyak merek produk susu anak yang berbeda di pasaran. Agar tidak salah dalam memilih, berikut beberapa tips cara memilih susu tinggi protein untuk anak.

Pemilihan Jenis Susu

Hal pertama yang harus diperhatikan saat memilih susu bayi adalah jenis susunya. Sebaiknya pilih susu formula yang berasal dari susu sapi. Susu ini memang yang paling banyak dan umum digunakan dari hampir semua produk susu.

Pasalnya, kandungan susu sapi paling mendekati kandungan ASI, termasuk kandungan proteinnya. Jenis kandungan protein ini lebih mudah dicerna dan relatif aman dikonsumsi meski dalam keadaan perut kosong.

Namun, beberapa orang mungkin alergi terhadap susu. Jika anak Anda termasuk di dalamnya, sebaiknya Anda mencari jenis susu lainnya. Kami sangat merekomendasikan susu kedelai sebagai penggantinya. Meskipun termasuk susu nabati, kandungan susu kedelai juga tidak jauh berbeda dengan susu sapi.

Perhatikan jumlah protein yang dikandungnya

Perlu Anda ketahui bahwa susu mengandung sekitar 3,2 gram protein per 100 gramnya. Sedangkan untuk susu formula, dosisnya akan berbeda-beda tergantung formulanya.

Untuk mengetahui kandungan protein dalam susu formula, kamu bisa cek di tabel nutrisi. Tabel nutrisi biasanya terletak di bagian belakang kemasan susu.

Ada dua deskripsi kandungan protein, dinyatakan dalam gram dan dalam persen (%). Satuan gram menunjukkan berapa gram protein dalam setiap porsi susu. Sedangkan persentase menunjukkan persentase kandungan protein per takaran saji yang memenuhi Angka Kepuasan Gizi (AKG).

Kandungan protein dalam gram tidak selalu sesuai dengan persentase RDA. Hal ini dikarenakan dalam setiap sajian susu, setiap produk memiliki formula nutrisi yang berbeda. Untuk protein tinggi, kami sarankan memilih susu dengan setidaknya 5 gram protein per porsi.

Sesuaikan dengan usia anak

Kebutuhan nutrisi setiap usia anak selalu berbeda-beda. Oleh karena itu, kandungan vitamin dan mineral susu tinggi protein seringkali bervariasi sesuai dengan rentang usia anak.

Tentu saja susu untuk anak di bawah 1 tahun berbeda dengan susu untuk anak usia 1-3 tahun. Sama dengan usianya. Hal ini harus Anda perhatikan agar nutrisi yang Anda dapatkan sesuai dengan usia anak Anda.

You May Also Like

About the Author: admin